Sealant adalah? Ini Jenis-Jenis Beserta Harga Sealant

Sealant adalah pilihan terbaik untuk merekatkan material bangunan hingga memperbaiki retakan pada material tersebut. Dengan kata lain, sealant dapat digunakan untuk menambah celah pada bangunan secara mudah dan instan. Mau tahu apa saja jenis-jenis sealant dan harganya? Yuk, simak penjelasan lengkapnya di sini. 

Apa Itu Sealant?

Namun, sebelum membahas tentang jenis selanat hingga harganya, kamu harus tahu dulu apa itu sealant. 

Sealant adalah zat seperti segel mekanis dengan bentuk cairan kental atau pasta, dimana punya kekuatan untuk mengisi ketidakberaturan antara dua bangunan serta mengisi retakan pada permukaan bangunan. 

Di samping itu, sealant juga berfungsi sebagai pemblokir cairan, suara, debu, udara, dan transmisi panas loh. Sebab, udara dan zat lain bisa dicegah masuk ke celah bangunan bila telah dilapisi dengan sealant ini.

Jenis-Jenis Sealant

Berbagai jenis sealant bisa dipilih untuk memenuhi kebutuhan bangunan kamu. Jika kamu bertanya, berapa lama lem sealant kering? Maka ini bisa dijawab pada penjelasan di bawah ini. Sebab, tergantung pada jenis sealant yang kamu gunakan, ya!

 Apa saja jenis-jenis sealant tersebut? Ini penjelasannya:

1. Acrylic sealant

Pertama, ada sealant akrilik yang terdiri dari komposisi resin akrilik berbasis air. Sealant akrilik ini dapat dicat, tetapi kekuatan penyegelannya cenderung lebih stabil dibandingkan jenis lainnya. 

Bila kamu ingin memilih sealant yang tahan lembab dan perubahan suhu, maka sealant akrilik ini bisa jadi salah satu opsi paling ideal. 

2. Water-based sealant

Selanjutnya, ada water-based sealant yang berbahan dasar air. Kebanyakan menyebut water-based sealant ini sebagai lateks. Fungsinya sama, yaitu untuk menutup celah antara jendela, pintu, dan bangunan lainnya. 

Dengan menggunakan jenis sealant ini, maka dapat mencegah air merembes ke dalam ruangan. Keunggulannya, mudah diaplikasikan dan lebih cepat kering. Akan tetapi, sebaiknya water-based sealant cukup digunakan untuk kebutuhan interior saja.

3. Silicone sealant

Jenis yang paling sering digunakan adalah silicone sealant karena serbaguna. Sifatnya juga fleksibel dan tahan air. Dengan menggunakan sealant ini, maka dapat menciptakan penghalang udara dan air. 

4. Polysulfide sealant

Meski harganya sangat mahal, peran sealant ini sangat besar. Terutama dirancang untuk kolam renang, air mancur, dan permukaan basah lainnya. Alasan mahal adalah karena mengandung lebih banyak senyawa VOC. 

5. Polyurethane sealant

Berikutnya, polyurethane sealant yang dapat mencegah zat dan cairan melewati sealant ini. Istilah lainnya, sealant ini tahan abrasi dan banyak disukai oleh industri konstruksi. 

6. Butyl sealant

Dengan bahan dasar karet, sealant ini tahan UV, lembab, bahan kimia, ozon, hingga perubahan cuaca. Daya lekat dari jenis sealant ini juga sangat baik. Di samping itu, sifatnya yang lebih tahan air dan fleksibel membuat butyl sealant cukup banyak dipilih. 

Berapa Harga Sealant?

Untuk harga lem sealant sendiri sangat variatif tergantung jenis yang ingin kamu gunakan. Namun, rata-rata harganya berkisar ratusan ribu per kg nya. Kamu bisa kunjungi toko bangunan terdekat atau beli melalui marketplace tepercaya untuk tahu harga pastinya, ya!

Itulah berbagai informasi seputar sealant. Jadi, sudah tahu kan betapa pentingnya kegunaan sealant dalam konstruksi bangunan? Maka dari itu, jangan sampai kamu melewatkan step ini. 

Oh ya, bila kamu sedang membutuhkan jasa kubikel toilet dengan material berkualitas dan tepercaya, bisa hubungi Kubikel Indo sebagai jasa kubikel terbaik dengan layanan di seluruh Indonesia. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram